
Soe, Timor Tengah Selatan, INTERPOLBHAYANGKARA.COM – Di tengah kecemasan warga yang menyelimuti wilayah Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), sebuah kabar baik menyeruak. Langkah tegas Bupati TTS dalam menangani terputusnya akses jalan utama yang terdampak longsor seolah mengobati luka batin masyarakat yang terkena bencana. Melkianus R. Nenometa, S.Pd., M.AP, Anggota Komisi IV DPRD TTS dari Fraksi PKB, menyatakan apresiasi tinggi atas respon cepat Bupati TTS dalam mengatasi bencana alam ini.
“Ini merupakan bukti nyata dari komitmen pemimpin yang responsif,” ujar Melkianus dengan nada penuh penghargaan. “Meskipun dalam rapat paripurna DPRD yang berlangsung pada Rabu lalu, Bupati belum menjawab seluruh pertanyaan yang disampaikan anggota dewan, namun beliau langsung turun ke lokasi dan segera menindaklanjuti aspirasi masyarakat yang disampaikan melalui DPRD.”
Jalan yang terdampak longsor tersebut merupakan nadi utama yang menghubungkan Kecamatan Amanatun Utara dengan Kecamatan Toianas dan Kabupaten Malaka. Jalur ini juga merupakan jalur vital menuju wilayah perbatasan negara Timor Leste. Terputusnya akses jalan ini tentu sangat mempersulit mobilitas masyarakat dan distribusi logistik, terutama di wilayah-wilayah yang cukup sulit dijangkau. Bayangkan kesulitan yang dialami warga yang terpaksa menempuh jalan berliku dan berbahaya hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Hari ini, alat berat sudah mulai bekerja di Desa Sono, Kecamatan Amanatun Utara, untuk memperbaiki jalan yang terdampak longsor,” ungkap Melkianus. “Tindakan cepat ini sangat membantu mengurangi beban masyarakat yang terkena dampak bencana.”
Sebagai anggota DPRD yang mengangkat isu ini dalam paripurna, Melkianus merasa bertanggung jawab untuk mengawal tindak lanjut pemerintah terhadap keluhan masyarakat. “Harapan saya adalah, meskipun saat ini sifatnya sementara, jalan tersebut bisa dimaksimalkan pemanfaatannya sambil pemerintah memikirkan pembangunan permanen yang lebih kuat dan tahan lama,” tutupnya.