Desember 22, 2024

Jln dewi sartika

                     Jln dewi sartika

Depok interpolbhayangkara.com Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat (Jabar) Hasbullah Rahmad sukses mengawal sejumlah dana yang digelontorkan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar untuk pembangunan di Kota Depok.

Gelontoran dana dari Pemprov Jabar itu akan digunakan untuk pembangunan di Depok yakni pembangunan underpass Dewi Sartika-Margonda dan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu).

“Tetap jadi bagian dari tanggungjawab saya mengawal anggaran untuk Depok”, kata Hasbullah, kepada interpol bhayangkara.

Dikatakan bang Has, sapaan akrab Hasbullah, di tahun 2022 ini kucuran dana dari Pemprov Jabar untuk pembangunan underpass dan ratusan Rutilahu

“Sebenarnya untuk pelaksanaan underpass di 2021. Tapi karena keuangannya tidak memungkinkan dan diusulkan di 2022 ini”, jelasnya.

Di awal tahun 2022, lanjut bang Has, proyek underpass Dewi Sartika-Margonda Depok sudah mulai lakukan tender proyeknya.

“Mudah-mudahan di akhir tahun sudah beres. Prosesnya tetap saya kawal karna bagian dari tanggung jawab saya tuk mengawalnya”, ujar politisi Partai Amanat Nasional ini.

Hasbullah menuturkan, kucuran dana dari Pemprov Jabar di tahun 2022 tak hanya pada pembangunan underpass tapi, juga ada pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Depok.

“Ada sekitar 600 Rutilahu yang pembangunanya tersebar di wilayah Depok. Rata-rata ada sebanyak 30 unit rumah untuk tiap satu kelurahan”, paparnya.

Dia juga mengatakan, untuk anggaran dana tahun 2021 lalu, ada dua titik lokasi pembangunan di Depok yang dananya juga dari Pemprov Jabar.

“Di tahun 2021 ada dua titik pembangunan yaitu, Pasar Sawangan dan Pekerjaan Penunjang Peningkatan Jalan Simpang Tole Iskandar-Pondok Rajeg (BTS. Depok/Bogor)”, kata Hasbullah.

Kucuran dana dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar di tahun 2021 lalu untuk Depok berupa dua kegiatan pembangunan yakni, Pasar Rakyat Sawangan senilai lebih dari Rp.10 miliar.

Lalu, ada Pekerjaan Penunjang Peningkatan Jalan Simpang Tole Iskandar-Pondok Rajeg (BTS. Depok/Bogor) sekitar Rp.,9 miliar.

“Untuk yang pasar tidak selesei di akhir tahun. Dan untuk yang ini (pekerjaan Jalan Simpang Tole-Pondok Rajeg, secara fisik pihak pelaksana janji bisa selesai 100 persen”, pukasnya

Diketahui sebelumnya, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan membantu proses pengadaan underpass di Jalan Raya Dewi Sartika yang berhubungan dengan Jalan Raya Margonda dan Jalan Raya Kartini.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengucurkan dana sebesar Rp240 Miliar dengan masa waktu pekerjaan selama dua tahun.

Sedang untuk anggaran dana Rutilahu yang digelontorkan dari Pemprov Jabar di Depok dwngan masing-masing satu unit Rutilahu senilai Rp.17.5 juta.

penulis : zulkifli (tabib)

editor  : redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *